Luwu Utara - Objek wisata Permandian Air Panas Pincara Masamba dan Permandian Wisata Alam Tamboke Sukamaju diserbu pengunjung dii hari pertama tahun 2024, Senin (1/1/2024).
Sekira pukul 10.00 WITA, kepadatan lalu l6intas di dua objek wisata yang dikelola pemda itu terus terjadi. Bahkan para petugas ODTW yang bertugas menarik retribusi di sana sedikit kewalahan.
Baca juga:
Istano Basa Pagaruyung
|
Para pengunjung yang datang ke ODTW ada yang menggunakan kendaraan roda 2 dan roda 4 . Tak sedikit juga yang berjalan kaki, utamanya warga yang tiqnggal di area sekitar lokasi wisata.
Kepala UPT Pariwisata Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata, Lukman, mengaku bersyukur atas antusiasme masyarakat Luwu Utara yang datang berkunjung ke dua objek wisata tersebut.
“Alhamdulillah, ini awal yang baik di Januari. Semoga ke depan, masyarakat Luwu Utara, termasuk masyarakat di luar kabupaten Luwu Utara, dapat menikmati objek wisata kita, ” ucap Lukman.
Sebelumnya, ia memprediksi jumlah pengunjung wisata akan terus bertamba selama libur tahun baru. Dan benar saja, di hari pertama Januari 2024, jumlah pengunjung wisatta membludak.
Ia menyebutkan, ada dua objek wisata yang padat pengunjung di awal tahun, yaitu Pincara dan Tamboke. Kendati demikian, objek wisata lain tetap layak dikunjungi untuk memberikan altenatif lain dalam menikmati objek wisata Luwu Utara.
“Tetap semangat buat para petugas. Insya Allah, jumlah pengunjung wisata akan terus bergerak naik. Tetap bertugas untuk memberikan pelayanan yang baik kepada pengunjung, ” harapnya.
Ia mengatakan, salah satu penentu keberhasilan pengelolaan objek wisata adalah petugas yang di lapangan. Untuk itu, ia mengimbau petugas untuk memberikan pelayanan yang prima.
“Sebagai garda terdepan dalam pengelolaann objek wisata, kita berharap para petugas tetap memberikan pelayanan dengan baik, penuh senyum, sopan, dan santun, ” harap Lukman.
Diketahui, ada 5 objek wisata yang dikelola pemda yang layak dijadikan destinasi wisata bareng keluarga. Selain Pincara dan Tamboke, masih ada Sarambualla, Bantimurung dan Pattimang. (LHr)